Oleh Agus Zhubairi (Pelajar Penulis dan
Pemerhati Remaja)
Saat ini pendidikan sudah tidak sesuai dengan tujuannya.
Justru sebaliknya pendidikan malah menjadikan para murid, pelajar, dan
mahasiswa menjadi manusia yang sekuler, liberal, serta kapitalisme. Buruknya
pendidikan dan kelemahan sistem menjadi penyebab hancur dan bobrok pendidikan
di dunia. Kehancuran itu juga menimpa baik timteng, barat, hingga asia. Hal ini
juga berdampak pada pola pendidikan yang diterapkan oleh Negeri ini Indonesia.
Hal di atas terlihat jelas bahwa Indonesia
masuk dalam jajaran penerapan sistem dan kurikulum paling menyulitkan di dunia
hingga menduduki peringkat pertama mengalahkan Amerika, Inggris, dan Jepang (
data dan penelitian liga Arab, UNESCO, dan Pendidikan Dunia ). Apa daya hal itu
membuat negeri ini tidak dapat menjamin hak seorang murid, pelajar, dan
mahasiswa mendapatkan pendidikan yang layak.
Berbagai problem yang tengah dihadapi sekarang ini yaitu
adanya persaingan global di dalam dan di luar pendidikan. Globalisasi
pendidikan saat telah membuat pelajar muslim jatuh dalam genggaman
negara-negara barat. Ada ratusan ribu pelajar muslim yang menimba ilmu di
negara barat. Akan tetapi, itu tak menjamin pendidikan mereka. Hal itu jelas
terlihat dari tujuan negara barat yaitu menjauhkan pelajar muslim dari syariah
dan khilafah dan negara barat ingin menghasilkan pelajar muslim yang
sekularisme, liberalisme, dan kapitalisme.
Belum juga usai dunia pendidikan dan di Indonesia
sendiri memiliki potret buram tentang dunia pendidikan hal ini jelas terlihat
dari beberapa contoh di bawah ini :
- Tawuran antar pelajar semakin meningkat hingga terjadi korban tewas.
- Tindak kekerasan antara senior dan junior.
- Pembunuhan oleh murid kelas 6 SD terhadap murid kelas 3 SD di Bandar Lampung.
- Tindak kriminal di lingkungan sekolah.
- Guru mulai menjauhkan agama dari pendidikan.
Rasanya perlu ada resolusi yang tepat untuk keluar dari
beragam masalah pendidikan saat ini. Jika pendidikan saat ini menghasilkan
manusia yang tidak manusiawi, maka tibalah saatnya kembali kepada pendidikan
Islam yang didasari dari konsep yang matang dan pembentuk peradaban. Pendidikan
yang tidak menjauhkan agama dari pendidikan, serta menerapkan syariah dalam
seluruh aspek kehidupan. Karena itu upaya baik dengan penegakkan khilafah agar
terwujud generasi yang emas demi mengembalikan kejayaan islam yang mengikuti
metode kenabian insya allah akan terwujud. Takbir! Allahu Akbar!